Sepeda-motor.info – Ekspor sepeda motor yang diproduksi di Indonesia mengalami peningkatan cukup tajam dalam 5 bulan terakhir. Data Asosiasi Industri Sepedamotor Indonesia (AISI) mencatat, ada kenaikan sekitar 77,25% dibanding periode yang sama pada tahun 2015.
Data ini dibenarkan oleh Gunadi Sindhuwinata, Ketua Umum Asosiasi Industri Sepedamotor Indonesia (AISI). Ia mengatakan, tren penggunaan sepeda motor di wilayah Eropa dan sekitarnya kini mulai beralih pada motor ber-cc mesin kecil.
“Ini bukan lantaran daya beli mereka yang menurun, namun hanya sebuah kesadaran mereka akan efisiensi penggunaan sepeda motor untuk aktivitas jarak pendek. Jadi, mereka tidak harus menggunakan mobil dan sepeda motor berkubikasi besar yang notabene kurang efisien,” ujar Gunadi, Minggu (19/6).
Menyinggung persaingan yang bakal dihadapi produsen kendaraan roda dua Indonesia dengan produk lokal Eropa, Gunadi menyatakan tak risau dengan hal tersebut.
“Ini merupakan peluang besar untuk ekspor sepeda motor, jadi jangan dilewatkan. Terkait dengan persaingan terhadap produk lokal di sana, seperti Italia dan Spanyol, tidak perlu khawatir, kita memiliki kekuatan juga untuk berkompetisi,” tegasnya.
Ia melanjutkan, produsen sepeda motor yang ada di Eropa kebanyakan memproduksi mesin besar. Ketika mereka ingin masuk ke mesin kecil, kemungkinan teknologinya tidak seperti merekan Jepang yang telah banyak diproduksi di Indonesia.
“Lebih dari urusan mesin, mereka itu volume produksinya tidak sebesar kita. Oleh karena itu, harga yang kita tawarkan juga bisa sangat kompetitif. Jadi kita ini memiliki peluang yang sangat besar untuk melakukan itu, ini intinya,” tandas Gunadi.