Pada Mei 2015 silam, PT Piaggio Indonesia resmi meluncurkan skuter otomatis Vespa S 125. Berbekal mesin dengan kubikasi 125cc, Vespa S 125 dilepas untuk menyasar kelas konsumen yang lebih rendah dari pasar Vespa dan Piaggio sebelumnya di kelas premium.
Meski hadir di kelas entry-level, namun Vespa S 125 tetap mengusung teknologi mesin dan fitur canggih dalam balutan nuansa klasik yang kental. Ini bisa dilihat dari tampilan luarnya yang kental bernuansa Italia. Aroma klasik Vespa S 125 sudah tercium dari penggunaan headlamp dan kedua spion yang berbentuk kotak. Untuk lebih menawarkan nuansa retro, Vespa tetap mempertahankan bodi gambot pada sisi kiri dan kanan.
Nuansa retro juga bisa ditemui di bagian panel speedometer. Piaggio menyematkan panel speedometer berbentuk jadul dengan sudut lengkung di setiap sisinya. Sektor dashboard ini memang dibiarkan nampak jadul untuk mempertahankan daya tarik Vespa.
Untuk ukuran bodinya, Vespa 125 S tergolong varian yang cukup mungil. Dimensi skuter ini adalah 1.770 x 690 x 1.140 mm, dengan bobot mencapai 105 kg. Dengan bentuk yang mungil serta bobot yang ringan, pengemudi Vespa 125 S bakal dengan mudah melakukan manuver di tengah keramaian kota. Meski begitu, kapasitas tangki bahan bakar skuter ini tergolong cukup besar, yaitu bisa menampung 8,5 liter.
Beralih ke sektor dapur pacu, Vespa 125 S menggendong mesin 4-stroke LEm 3 katup berkapasitas 124,5cc. Dengan bekal tersebut, skuter ini mampu menyemburkan tenaga hingga 7,2 kW atau 9,6 hp pada putaran mesin 7.750 rpm, serta torsi maksimal mencapai 9,5 Nm pada putaran mesin 6.000 rpm. Tenaga tersebut disalurkan melalui sistem transmisi otomatis CVT.
Fitur canggih lainnya yang cukup menonjol adalah penggunaan rem cakram 200 mm untuk roda depan, serta shockbreaker (peredam kejut) tunggal untuk suspensi belakang dengan 4 tingkat setelan kekerasan. Di samping itu, Piaggio juga menyematkan pillion footrest yang akan memberikan pijakan yang cukup kuat bagi pengendara.
Di Indonesia, Vespa S 125 hadir dalam dua pilihan warna, yaitu matt yellow dan matt blue. Untuk memiliki skuter matik ini, konsumen harus merogoh kocek sebesar Rp28,5 jutaan (on the road Jakarta).